Diduga Ditembak, Secret Service Pastikan Donald Trump Aman

 

Jakarta - Secret Service memastikan kandidat Presiden dari Partai Republik Donald Trump dalam keadaan aman setelah diduga ditembak dalam kampanye di Penssylvania, Sabtu (13/7) waktu setempat.

"Sebuah insiden terjadi pada malam hari tanggal 13 Juli di sebuah rapat umum Trump di Pennsylvania," kata Anthony Guglielmi, kepala komunikasi Secret Service AS, mengutip CNN.

"Secret Service telah menerapkan langkah-langkah perlindungan dan mantan Presiden dalam keadaan aman. Saat ini, hal ini sedang dalam penyelidikan Secret Service dan informasi lebih lanjut akan dirilis jika sudah tersedia," ujar dia menambahkan.

Trump sebelumnya diduga ditembak saat sedang berkampanye di Pennsylvania, Sabtu (13/7) waktu setempat.

Laporan AFP, Trump terlihat berdarah di telinga saat dikeluarkan dari panggung kampanye oleh pihak keamanan. Menurut laporan AFP, Trump langsung dievakuasi setelah terdengar seperti suara tembakan.

Mantan presiden AS tersebut terlihat dengan darah di telinga kanannya saat ia dikelilingi oleh petugas keamanan, yang menggiringnya turun dari panggung ketika ia mengangkat tinjunya ke arah kerumunan.

Dalam sebuah rekaman video yang viral di media sosial X (sebelumnya Twitter), Trump yang menggunakan topi merah tiba-tiba terjatuh bersamaan dengan terdengar suara seperti tembakan. Para pendukung yang hadir sempat histeris melihat kejadian tersebut.

Namun begitu, Trump terlihat masih bisa mengepalkan tangan ketika dievakuasi dari atas panggung.

Sumber : CNN 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel