Kapan Waktu Terbaik Mengonsumsi Vitamin? Simak Aturannya

Jakarta - Mengonsumsi vitamin bermanfaat meningkatkan kesehatan tubuh secara umum serta membantu mencegah kekurangan nutrisi. Lalu, kapan waktu terbaik mengonsumsi vitamin?

Beberapa vitamin diserap paling baik saat Anda meminumnya di pagi hari dengan air, namun ada juga vitamin yang diserap atau bekerja lebih baik saat Anda meminumnya bersama makanan atau sebelum tidur.

Melansir Very Well Mind, kebanyakan vitamin terbagi dalam dua kategori yakni larut dalam air atau larut dalam lemak. Vitamin yang larut dalam air paling baik diserap dan paling efektif bila Anda meminumnya dengan air saat perut kosong.

Untuk vitamin yang larut dalam lemak, sebaiknya dikonsumsi setelah makan karena tubuh Anda dapat menyerapnya dengan lebih baik.

Lantas, kapan kira-kira waktu terbaik untuk minum vitamin? Berikut adalah paparannya:

Multivitamin

Sesuai dengan namanya, multivitamin mengandung berbagai vitamin. Multivitamin mengandung vitamin yang larut dalam lemak dan air.

Jika Anda sedang mengonsumsi atau berencana mengonsumsi multivitamin, sebaiknya Anda mengonsumsinya setelah makan dan minum banyak air agar penyerapannya optimal di dalam tubuh.

Vitamin C

Vitamin C, alias asam askorbat, adalah vitamin yang larut dalam air. Vitamin C sangat penting untuk perbaikan jaringan, kulit, dan tulang Anda. Vitamin C juga membantu tubuh Anda menyerap zat besi. Selain itu, mengonsumsi vitamin C juga dapat membantu tubuh menyembuhkan luka dengan lebih efektif.

Selain itu, ada beberapa penelitian yang menunjukkan adanya hubungan antara vitamin C dan suasana hati Anda dan bahwa antioksidan dalam vitamin C mungkin dapat mengurangi dan mencegah kecemasan.

Mengingat vitamin C larut dalam air, vitamin C paling baik diserap di pagi hari dengan air saat perut kosong. Namun, beberapa orang merasa perutnya sakit setelah mengonsumsi vitamin C. Jika Anda mengalami hal tersebut, sebaiknya konsumsi vitamin C setelah makan.

Vitamin B

Vitamin B membantu tubuh Anda membentuk sel darah merah yang sehat dan mendapatkan energi dari makanan yang Anda makan. Kekurangan vitamin B tertentu juga dikaitkan dengan kesehatan mental yang buruk

Vitamin B larut dalam air, artinya larut dalam air dan mudah dikeluarkan oleh ginjal Anda. Vitamin ini lebih mudah diserap saat perut kosong dengan air. Kebanyakan orang merasa lapar saat bangun tidur, jadi sebaiknya konsumsi vitamin B di pagi hari bersama dengan sedikit air.

Vitamin D

Vitamin D dikenal sebagai vitamin sinar matahari karena matahari merupakan sumber utama vitamin D.

Selain berdampak pada fungsi fisik, kecukupan vitamin D juga dikaitkan dengan aspek kesehatan mental Anda. Para ilmuwan telah mengamati bahwa di daerah beriklim dingin, orang yang tidak mendapat cukup paparan sinar matahari lebih rentan mengalami depresi.

Mengingat vitamin D larut dalam lemak, umumnya mengonsumsi vitamin D setelah makan akan meningkatkan proses penyerapannya dalam tubuh.

Vitamin A

Vitamin A adalah salah satu vitamin dan mikronutrien yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh Anda. Artinya Anda harus mendapatkannya melalui makanan atau suplemen. Vitamin A sangat penting untuk banyak proses dalam tubuh Anda, termasuk menjaga kesehatan kulit, mata, dan lapisan usus.

Sebagai vitamin yang larut dalam lemak, disarankan mengonsumsi vitamin A setelah makan.

Penting untuk dicatat bahwa tidak seperti vitamin yang larut dalam air, vitamin yang larut dalam lemak disimpan dalam lemak di tubuh Anda, dan mengonsumsi lebih dari yang dibutuhkan dapat menyebabkan penumpukan dan keracunan.

Vitamin E

Vitamin E, antioksidan yang membantu melindungi membran sel tubuh, hanya bisa didapat dari makanan yang Anda makan. Misalnya, Anda dapat menambahkan vitamin E ke dalam makanan Anda melalui suplemen atau makanan seperti biji bunga matahari, kacang dan bayam.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa rendahnya kadar vitamin E dikaitkan dengan depresi dan kecemasan.

Dianjurkan untuk mengonsumsi vitamin E dengan segelas air.

Sumber : CNBC