Rencana Pertemuan Megawati-Prabowo, Aria Bima: Jangan Dikaitkan Bagi Kekuasaan

 

Solo - Politikus senior PDIP Aria Bima turut buka suara terikat rencana pertemuan antara Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Ketum Gerindra Prabowo Subianto. Ia meminta publik tidak mengaitkan dengan bagi-bagi kekuasaan.

Anggota DPR RI itu menegaskan bila rencana pertemuan antara Megawati dan Prabowo terjadi, itu merupakan pertemuan antara dua ketua umum partai dan tidak ada hubungannya dengan berbagi kekuasaan.

"Tidak usah dikaitkan bagi-bagi kekuasaan atau keinginan PDIP masuk ke lingkup pemerintahan ke depan. Ibu Mega tahu persis bagaimana suasana kebatinan rakyat PDIP yang yang mendukung Pak Ganjar dan Pak Mahfud," kata Aria Bima kepada awak media di Solo, Senin (8/4/2024).

"Kemudian skenario kepemimpinan ke depan, saya kira 10 tahun Bu Mega pernah menjalankan posisi di luar pemerintahan. Bagaimana bangsa ini perlu partai di luar pemerintahan yang kritis dan eksis," lanjutnya.

Ia kembali menegaskan bahwa Megawati merupakan sosok tidak bisa didesak atau didikte untuk bertemu dengan Prabowo. Di sisi lain, Aria Bima menilai Megawati mempunyai perhitungan yang cermat untuk bertemu dengan Prabowo atau tidak.

"Bu Mega punya banyak pengalaman dinamika politik. Maka Ibu tidak bisa didikte oleh keadaan atau didesak. Saya tahu Bu Mega mempunyai perhitungan cukup cermat, termasuk bertemu dengan Pak Prabowo atau tidak," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani menjawab soal peluang pertemuan Ketum PDIP Megawati dan Ketum Gerindra Prabowo Subianto seusai lebaran. Puan mengatakan insyaallah.

Puan awalnya agar lebih baik fokus pada lebaran dulu. Ia menjawab insyaallah soal pertemuan kedua tokoh tersebut.

"Lebaran dulu, insyaallah ya (Megawati bertemu Prabowo)," kata Puan usai menghadiri rapat paripurna penutupan masa sidang di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (4/4).

Puan kemudian ditanyai lagi apakah pertemuan kedua tokoh itu berlangsung usai lebaran. Puan menjawab insyaallah.

"Insyaallah, insyaallah, ya," ujar Puan.

Sementara itu Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad sebelumnya juga telah buka suara soal wacana pertemuan Prabowo dengan Megawati Soekarnoputri. Dasco menyebut pertemuan Prabowo dan Megawati akan direncanakan dan diinformasikan ke publik nantinya.

"Bahwa pertemuan Pak Prabowo dengan Mbak Puan, Pak Prabowo dengan Bu Mega, tentunya akan direncanakan akan dibicarakan bersama dan nanti pada saatnya akan diberitahu kepada wartawan, gitu," kata Dasco di gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan.

Ditanya apakah keduanya akan bertemu saat momentum hari raya Lebaran, Dasco mengaku belum dapat memastikan. Meski begitu, dia mengatakan kans pertemuan itu selalu terbuka.

"Nah ini kita belum tahu apakah Pak Prabowo ada di Indonesia pada saat Lebaran, atau kemudian Bu Mega juga berencana ada di Indonesia. Nah sehingga apakah dalam momen Lebaran ini yang dibuat pertemuan atau pada momen lain, nanti juga wartawan kita akan kasih tahu," ujarnya.

Sumber : detik 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel