Jangan Sampai Skip, Begini Aturan Minum Air saat Puasa Agar Ginjal Tetap Sehat

 

Jakarta - Selama berpuasa, tubuh akan kekurangan asupan cairan dan bisa berpengaruh pada ginjal. Salah satu cara untuk menjaga ginjal agar tetap sehat dalah dengan mencukupi asupan minum air putih.

Namun, selama bulan Ramadan sebagian orang mungkin kurang atau bahkan sering lupa minum air putih, baik saat berbuka puasa maupun sahur. 

Menurut Ketua Perhimpunan Nefrologi Indonesia (PERNEFRI) dr Pringgodigdo Nugroho, SpPD-KGH, memang dianjurkan untuk mengkonsumsi air yang cukup agar ginjal tetap sehat.

"Mengenai air putih, memang dianjurkan untuk mengonsumsi air yang cukup. Jadi disesuaikan dengan umur dan aktivitas. Jadi, secara umum selama 24 jam itu harus cukup air," jelas dr Pringgodigdo dalam konferensi pers Kemenkes, Kamis (13/3/2024).

"Karena ginjal juga bekerja selama 24 jam, jadi kebutuhan air selama 24 jam itu harus terpenuhi dengan baik," sambung dia.

Lalu, bagaimana cara mencukupi kebutuhan air selama puasa?

dr Pringgodigdo menekankan selama waktu bisa makan dan minum, kecukupan air putih harus dipenuhi dengan baik. Tetapi, tidak perlu terlalu terburu-buru.

Misalnya dari waktu berbuka puasa dan sampai waktu sahur.

"Tidak perlu dikejar misalnya pada saat buka atau sahur. Jadi sepanjang kita tidak tidur, di saat itu kita sebaiknya memenuhi kebutuhan cairan kita," kata dr Pringgodigdo.

"Untuk orang dewasa sehat, dianjurkan minum sebanyak 2-2,5 liter sampai maksimal 3 liter itu harus dipenuhi. Bisa dari setelah buka sampai sahur," bebernya.

Kementerian Kesehatan RI juga memberikan panduan minum saat bulan puasa agar kebutuhan cairan tubuh tetap tercukupi. Berikut aturan pembagian 8 gelas air yang bisa dilakukan pada waktu-waktu ini:

  • Satu gelas setelah bangun tidur
  • Satu gelas setelah makan sahur
  • Satu gelas saat berbuka puasa
  • Satu gelas setelah shalat Maghrib
  • Satu gelas setelah makan malam
  • Satu gelas setelah shalat Tarawih
  • Satu gelas setelah shalat Isya
  • Satu gelas sebelum tidur

Sumber : detik 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel