Teknologi nirkabel teknologi pengiriman dan penerimaan data maupun sinyal tanpa menggunakan kabel

      Teknologi nirkabel teknologi pengiriman dan penerimaan data maupun sinyal tanpa menggunakan kabel

Teknologi nirkabel teknologi pengiriman dan penerimaan data maupun sinyal tanpa menggunakan kabel

   Teknologi nirkabel adalah teknologi yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan sinyal dan data tanpa menggunakan kabel. Teknologi nirkabel telah menjadi bagian penting dalam kehidupan kita, dari jaringan telepon seluler hingga WiFi, Bluetooth, dan IoT (Internet of Things). 

Sejarah teknologi nirkabel 

     Dalam perkembangan teknologi nirkabel pertama adalah dengan penemuan adanya tentang elektromagnetik oleh Michael Farady dengan adanya elektromagnetik maka semakin berkembang pengetahuan dan semakin maju, Percobaan Pertama pada akhir abad ke-19, seorang fisikawan Italia bernama Guglielmo Marconi melakukan percobaan dengan gelombang radio dan berhasil mengirimkan sinyal nirkabel dari Cornwall, Inggris, ke Newfoundland, Kanada. Ini menjadi tonggak sejarah dalam perkembangan teknologi nirkabel. Dalam hal ini menggunakan sistem dan korespondensi komunikasi jarak jauh, dimana data dapat dikirim dan diterima setidaknya dua titik yang saling berhubungan dengan terhubung saluran aliran listrik. Kemajuan jarak jauh mulai dikenal dengan adanya penemuan radio yang memanfaatkan transmisi elektromagnetik. 
    Komunikasi Nirkabel Pertama pada awal 1900-an, teknologi nirkabel digunakan untuk komunikasi pada kapal laut. Sistem telegrafi nirkabel pertama digunakan pada kapal Titanic pada tahun 1912. Namun, teknologi nirkabel baru menjadi populer pada masa itu ketika digunakan untuk mengirim pesan antara kapal dan pesawat.
   Setelah teknologi nirkabel pertama dengan sistem telegraf, kemudian radio yang dapat digunakan dalam jarak jauh, fisikawan dan peneliti mulai menemukan cara membuat telepon jarak jauh. Siaran radio digunakan secara umum pada pertengahan tahun 1980 an dan saat itu mulai bermunculan telepon atau ponsel. 

   Telepon Seluler 

Pada tahun 1947, Bell Labs mengembangkan konsep telepon seluler, sebuah sistem telepon yang memungkinkan pengguna untuk melakukan panggilan dari mana saja, tanpa terikat pada kabel telepon. Pada tahun 1973, Martin Cooper dari Motorola membuat panggilan telepon seluler pertama di jalan Madison Avenue, New York.
    Dengan seiring kemajuan teknologi nirkabel maka ditemukan adanya Wi-Fi dan juga Bluetooth yang sering digunakan yang menggunakan teknologi transmisi radio frekuensi untuk terhubung dan berkomunikasi dengan telepon yang dapat berkomunikasi tanpa menggunakan kabel. 

   Wi-Fi

Pada tahun 1997, Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) mengembangkan standar WiFi (Wireless Fidelity). Ini memungkinkan pengguna untuk mengakses internet secara nirkabel dan membuka jalan bagi pengembangan teknologi seperti hotspot dan mesh networks.

   Bluetooth

Dikembangkan pada tahun 1994 oleh perusahaan telekomunikasi Swedia Ericsson. Ini memungkinkan perangkat elektronik yang berbeda untuk terhubung dan berkomunikasi satu sama lain dengan menggunakan gelombang radio. Bluetooth digunakan untuk mentransfer data dan untuk perangkat-perangkat nirkabel seperti headphone dan speaker.

   Internet of Things (IoT)

IoT adalah jaringan perangkat nirkabel yang terhubung ke internet dan dapat berkomunikasi satu sama lain. Teknologi ini memungkinkan perangkat untuk berbagi informasi dan melakukan tindakan secara otomatis. IoT digunakan dalam berbagai aplikasi, seperti smart home, smart city, dan industri 4.0.
  Dalam kesimpulannya, teknologi nirkabel telah berkembang pesat selama beberapa dekade terakhir. Teknologi ini memungkinkan kita untuk terhubung dengan orang-orang dan informasi dari mana saja dan kapan saja. Perkembangan teknologi nirkabel akan terus berlanjut dan membuka pintu bagi kemajuan teknologi yang lebih lanjut.

    


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel